Gangguan di atmosfer Bumi yang dewasa ini meresahkan kehidupan manusia adalah pemanasan global. Untuk mengurangi pemanasan global, harus dipahami dulu penyebab terjadinya pemanasan global yaitu efek rumah kaca dan gas rumah kaca.
Sinar matahari menyimpan energi. Saat sinar matahari mengenai bumi, bumi menjadi panas. Sebagian energi panas tersebut oleh bumi dipantulkan kembali ke atmosfer sebagai gelombang panas, berupa sinar infra merah. Dalam atmosfer, sinar infra merah ini diserap oleh berbagai molekul gas, sehingga suhu atmosfer naik. Kenaikan suhu atmosfer inilah yang disebut efek rumah kaca. Gas-gas dalam atmosfer yang menyerap gelombang panas disebut gas rumah kaca. Jadi efek rumah kaca tidak ada kaitannya dengan bangunan gedung-gedung bertingkat yang dindingnya terbuat dari kaca. Efek rumah kaca disebabkan oleh gas rumah kaca yang menyerap gelombang panas dari bumi.
Dalam kondisi normal, efek rumah kaca sebenarnya sangat membantu kita. Bila tidak ada efek rumah kaca, suhu rata-rata di bumi bisa mencapai -18 oC. Suhu ini jelas terlalu rendah untuk kehidupan manusia dan mahluk hidup yang lain. Ada-nya efek rumah kaca suhu rata-rata di bumi menjadi sekitar 33 oC.
Gas rumah kaca yang terpenting adalah karbon dioksida. Akhir-akhir ini dicatat kandungan karbon dioksida dan gas lain dalam atmosfer mengalami kenaikan. Naiknya gas rumah kaca akan menaikkan pula efek rumah kaca. Peristiwa naiknya intensitas efek rumah kaca itulah yang disebut pemanasan global.
Pemanasan global menimbulkan berbagai dampak, antara lain: (i) perubahan iklim, (ii) kenaikan frekuensi dan intensitas badai, (iii) menaikkan suhu permukaan laut, sehingga terjadi penambahan ketinggian air laut. Berdasar uraian di atas, diskusikan dengan teman-temanmu apa yang dapat kalian lakukan untuk mengurangi terjadinya pemanasan global?
2/22/2013
Home »
IPA Terpadu
» Pemanasan Global
Pemanasan Global
Patarsono | 2/22/2013
Related Posts
Galaksi, Rasi, dan Tata SuryaGalaksi Pada malam yang cerah, ribuan bintang dapat kamu lihat di langit. Sesungguhnya yang kamu lihat itu belum selur
Keanekaragaman A Organisme dalam Ekosistem Bumi ditempati oleh sejumlah besar makhluk hidupyang berbeda-beda. Kehidupan dapat ditemukan hampirdi setiap tempat di
Efek Rumah Kaca Apa yang terjadi pada udara dalam mobil tertutupyang sedang di parkir bila terpapar matahari beberapa jam?Radiasi ener
BioremediasiPencemaran kimia pada suatu ekosistem dapat menyebabkan kematian sebagian atau semua organisme hidup. Pada umumnya, kom
2/22/2013
Pemanasan Global
Gangguan di atmosfer Bumi yang dewasa ini meresahkan kehidupan manusia adalah pemanasan global. Untuk mengurangi pemanasan global, harus dipahami dulu penyebab terjadinya pemanasan global yaitu efek rumah kaca dan gas rumah kaca.
Sinar matahari menyimpan energi. Saat sinar matahari mengenai bumi, bumi menjadi panas. Sebagian energi panas tersebut oleh bumi dipantulkan kembali ke atmosfer sebagai gelombang panas, berupa sinar infra merah. Dalam atmosfer, sinar infra merah ini diserap oleh berbagai molekul gas, sehingga suhu atmosfer naik. Kenaikan suhu atmosfer inilah yang disebut efek rumah kaca. Gas-gas dalam atmosfer yang menyerap gelombang panas disebut gas rumah kaca. Jadi efek rumah kaca tidak ada kaitannya dengan bangunan gedung-gedung bertingkat yang dindingnya terbuat dari kaca. Efek rumah kaca disebabkan oleh gas rumah kaca yang menyerap gelombang panas dari bumi.
Dalam kondisi normal, efek rumah kaca sebenarnya sangat membantu kita. Bila tidak ada efek rumah kaca, suhu rata-rata di bumi bisa mencapai -18 oC. Suhu ini jelas terlalu rendah untuk kehidupan manusia dan mahluk hidup yang lain. Ada-nya efek rumah kaca suhu rata-rata di bumi menjadi sekitar 33 oC.
Gas rumah kaca yang terpenting adalah karbon dioksida. Akhir-akhir ini dicatat kandungan karbon dioksida dan gas lain dalam atmosfer mengalami kenaikan. Naiknya gas rumah kaca akan menaikkan pula efek rumah kaca. Peristiwa naiknya intensitas efek rumah kaca itulah yang disebut pemanasan global.
Pemanasan global menimbulkan berbagai dampak, antara lain: (i) perubahan iklim, (ii) kenaikan frekuensi dan intensitas badai, (iii) menaikkan suhu permukaan laut, sehingga terjadi penambahan ketinggian air laut. Berdasar uraian di atas, diskusikan dengan teman-temanmu apa yang dapat kalian lakukan untuk mengurangi terjadinya pemanasan global?
Sinar matahari menyimpan energi. Saat sinar matahari mengenai bumi, bumi menjadi panas. Sebagian energi panas tersebut oleh bumi dipantulkan kembali ke atmosfer sebagai gelombang panas, berupa sinar infra merah. Dalam atmosfer, sinar infra merah ini diserap oleh berbagai molekul gas, sehingga suhu atmosfer naik. Kenaikan suhu atmosfer inilah yang disebut efek rumah kaca. Gas-gas dalam atmosfer yang menyerap gelombang panas disebut gas rumah kaca. Jadi efek rumah kaca tidak ada kaitannya dengan bangunan gedung-gedung bertingkat yang dindingnya terbuat dari kaca. Efek rumah kaca disebabkan oleh gas rumah kaca yang menyerap gelombang panas dari bumi.
Dalam kondisi normal, efek rumah kaca sebenarnya sangat membantu kita. Bila tidak ada efek rumah kaca, suhu rata-rata di bumi bisa mencapai -18 oC. Suhu ini jelas terlalu rendah untuk kehidupan manusia dan mahluk hidup yang lain. Ada-nya efek rumah kaca suhu rata-rata di bumi menjadi sekitar 33 oC.
Gas rumah kaca yang terpenting adalah karbon dioksida. Akhir-akhir ini dicatat kandungan karbon dioksida dan gas lain dalam atmosfer mengalami kenaikan. Naiknya gas rumah kaca akan menaikkan pula efek rumah kaca. Peristiwa naiknya intensitas efek rumah kaca itulah yang disebut pemanasan global.
Pemanasan global menimbulkan berbagai dampak, antara lain: (i) perubahan iklim, (ii) kenaikan frekuensi dan intensitas badai, (iii) menaikkan suhu permukaan laut, sehingga terjadi penambahan ketinggian air laut. Berdasar uraian di atas, diskusikan dengan teman-temanmu apa yang dapat kalian lakukan untuk mengurangi terjadinya pemanasan global?
Label:
IPA Terpadu
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment